Muscab SIPERKASA CGK (part 1)

SP NEWS-Cisarua. Sebagai Cabang Utama yang menyerap SDM terbanyak dengan segala macam permasalahannya, tentunya Musyawarah Cabang SIPERKASA CGK menjadi perhatian khusus Para Pengurus Pusat bahkan hingga Direktur Operasional Gapura untuk hadir dalam event penting tersebut.

Muscab CGK yang diselenggarakan di Cisarua Bogor, Kamis 3 Juli 2017 ini dibuka oleh General Manager Uzia Siregar. Bertempat di Hotel Taman Teratai yang asri, Ketua Umum SIPERKASA Edi Lesmana menyampaikan sambutannya dengan mengabarkan perkembangan aktivitas organisasinya berupa konsolidasinya para Serikat Pekerja Anak Perusahaan Garuda Indonesia. Dampak kebijakan induk perusahaan (GA) yang meminta penurunan tarif ground handling dianggap SIPERKASA merupakan kedzaliman terhadap anak perusahaan.

“Jika saat idul fitri tahun lalu kita telah melakukan sebuah aksi, hal itu masih kita anggap kecil, namun saat ini kita akan melakukan sikap bersama group GA yakni serikat GMF, ACS dan Aerotrans kepada Garuda,” tegas Edi Lesmana, Ketua Umum SIPERKASA.

General Manager CGK, Uzia Siregar menyampaikan bahwa hingga Juni 2017 ini keuangan Cabang masih dalam kurung 40 Miliar. “Apa-apa yang Serikat usulkan, pernah dibawa tim OP dan OC dalam negosiasi kontrak dengan GA saat saya masih di OP”, papar Uzia. GM CGK berharap SIPERKASA CGK dapat tetap bekerjasama demi kemajuan perusahaan.

Spesialnya pembukaan Muscab CGK ini adalah hadirnya Direktur Operasi (DO), I Dewa Gede Mahayana. Selain mantan GM CGK, Dewa juga merupakan mantan Ketua SIPERKASA DPS sehingga rasa kedekatan emosional dengan organisasi ini masih terasa kental. Dalam sambutannya DO mengatakan, “SIPERKASA CGK diusahakan menjadi barometer bagi cabang-cabang lain. Apalagi keberadaannya dekat dengan Kantor Pusat maka koordinasinya lebih cepat”.

“Secara operasional, Gapura memberikan pelayanan yang mengagumkan, namun hal yang harus diperbaiki adalah menjaga harmonisasi atau silaturahim dengan customer,” tambahnya.

“Terobosan-terobosan yang akan dilakukan pada operasional yaitu, yang pertama, pengelolaan SDM yang tepat. Pegawai tetap harus berkontribusi lebih. Kedua, peluang masuknya customer baru yaitu KLM. Ketiga, perluas potensi peluang bisnis di CGK (ancillary business) seperti hospitality.” ujar DO.

Harapan DO kepada SIPERKASA CGK agar berkolaborasi atau bersinergi dengan teman-teman manajemen karena sebagai partner terdekat, Insya Allah energi positf di Gapura akan dimudahkan.

Sebagai penutup, DO menyatakan bahwasanya sebagai Direksi, beliau ingin memajukan Gapura dan meminta teman-teman SIPERKASA untuk memberi feedback kepadanya kapan saja.

This entry was posted in Info Siperkasa. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published.